Terinspirasi dari kisah nyata saat gempa di hari Jumat tahun 2011
Anak muda itu bangkit dan membuka selimut tebalnya. Perlahan rasa menggigil hebat mulai sedikit mereda. Ketika itu ia melihat di depan pintu kamar ada Arin, gadis belia cantik yang sangat ia puja.
“Hai, Rin. Syukurlah kau baik-baik saja. Aku benar-benar mengkhawatirkanmu. Masuklah. Duduklah disini.” Yoga mengibas-ngibaskan bagian kasur di sebelah kanannya hingga tampak lebih rapi dan bersih dari debu-debu halus.