Pages

حي على الفلاح

حي على الفلاح
Menang bukan berarti tidak pernah kalah, tetapi menang berarti tidak pernah menyerah
Tampilkan postingan dengan label Denai. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Denai. Tampilkan semua postingan

Penantian Ikrar Suci

Jodoh itu pasti, tak kan berganti
Maka izinkan ia datang kepadamu, ketika sudah pantas memilikimu


        Ia dan kau tak pernah lagi berjumpa sejak pertemuan suci itu. Kau tahu, selama itu ia bertahan sekuat tenaga berdiri kokoh dalam arus air yang deras. Air, yang mempertanyakannya sebagai seorang lelaki normal tetapi tak pernah pacaran. Air, yang terus menerus menggoyahkan kakinya agar ia hanyut dalam lautan. Lautan yang tak lagi mengenal jernihnya jiwa, beningnya hati, sucinya cinta. Demi siapa? Demi ikrar suci. 

Dalam Pertemuan Suci

        Dia gadis yang manis. A. Fatimah Az Zahra. Masya Allah. Pada namanya terpenggal salah satu nama wanita yang dijamin Allah masuk surga. Istri khalifah cerdas Ali bin Abi Thalib, anak kesayangan Rasul akhir zaman, Nabi Muhammad SAW. Lantas pada saat ini, adakah keterkaitan antara Muhammad dengan Fatimah Az Zahra? Insya Allah

About Dream

          Mimpi. Inilah anugerah Allah yang mampu membuat manusia jauh lebih hebat dibandingkan kemampuannya. Ini pula yang mampu meruntuhkan rintangan besar dan menembus ruang-ruang yang orang banyak selalu berkata "tak mungkin", "mustahil", "khayalan belaka". Ini juga mampu membuat seseorang lupa akan rasa sakitnya terjatuh di jurang yang dalam, atau cuma sekedar perihnya luka di kaki. Karena mimpi ini ajaib. Mimpi itu keyakinan. Mimpi itu kekuatan.  

Transformasi Tahun Baru

        Tahun ini akan sangat berbeda bagi saya. Ketika di tahun lalu saya mengambil sebuah keputusan yang berat. Kini pun demikian. Hidup memang selalu dihadapi dengan bermacam-maca pilihan. Ada yang bisa memilih lebih dari satu, dan ada juga yang hanya bisa satu pilihan. Tentunya semua ada konsekuensinya masing-masing. Sebagai manusia, kita harus percaya, semua akan dipertanggungjawabkan. Konsekuensi itu adalah sebuah bentuk pertanggungjawaban manusia di dunia. Di akhirat, hanya Allah Yang Maha Mengetahui, Maha Bijaksana, Hakim Yang Seadil-adilnya.

Metamorfosis Si Anak Pagambiran

Cerita ini dimulai pada tanggal 4 Juli 1993. Seorang anak laki-laki lahir dalam suasana tegang dan harap-harap cemas di sebuah Rumah Sakit Bersalin An-Nisa. Anak itu diberi nama Muhammad Ikhsan. Dia adalah anak bungsu dari lima bersaudara. Tepatnya dari tujuh bersaudara, namun Allah sangat mencintai dua orang kakaknya sehingga mereka dipanggil Allah tidak lama setelah mereka dilahirkan. Mereka adalah Jasirman (1981) dan Jasimnar (1982). Wajar jika kelahiran anak laki-laki yang baru ini sangat dicemaskan. Ayahnya yang bernama Jaratin Munas masih menyimpan memori pahit dan duka kehilangan dua anak berturut-turut. Dulu memang. Sebelas tahun lalu. Sebelas tahun berjalan cukup meredakan duka itu, tapi tidak akan pernah bisa menghapusnya.

Makna Sebuah Nama

Perkenalkan nama saya Muhammad Ikhsan Chaniago Mandaliko bin Jaratin Munas. Itu nama asli? Ya. Tetapi nama yang tertera di akta kelahiran saya hanya dua kata pertama, Muhammad Ikhsan. Muhammad merupakan nabi dan rasul akhir zaman yang menjadi panutan dan teladan seluruh umat Islam.